Senin, 25 Mei 2009

Honda CR-V 2007

Maksimalkan Audio System




















Depi Pramana Putra, pria yang memiliki hobi modifikator sejak bangku SMA ini menunjukan 'tunggangan' barunya. Mobil tersebut adalah Honda CR-V 2007. Tampilan luar mobil tersebut sudah terlihat istimewa. Pelek Fusion berukuran R22 terpasang di bagian kakinya.

Pelek ukuran besar tersebut semakin menambah kesan elegan di mobilnya. Kebersihan mobil yang selalu dijaga hingga bagian dalam juga membuat tampilan semakin menawan. Pelek tersebut terbungkus ban acclerra berukuran 265/35.

Sedangkan tampilan bodi dan jok tetap dibiarkan orisinil. "Jok untuk CR-V ini sendiri sudah cukup baik dan nyaman. Jadi tidak perlu ada perubahan lainnya," ungkap karyawan swasta ini. Ia merasa cukup puas dengan tampilan mobil tersebut. "Untuk mobil sekarang terasa lebih elegan dari mobil saya sebelumnya," jelas pria yang sebelumnya memiliki Honda Jazz 2004.

Dalam kurun waktu tiga bulan Depi sudah dapat memasang sound system di dalam mobilnya.Sound yang dipakai Depi sudah maksimal. Head Unit menggunakan Pionner AVH P7850 DVD. "Ini akan menambah kualitas menjadi lebih baik," ungkapnya.

Mobil tersebut dipakai dalam kehidupan kesehariannya. "Kemana-mana saya menggunakan mobil ini," jelasnya. Saat musik dimainkan akan terasa lebih berbeda. Suasana di dalam kabin akan terasa lebih hidup. Beat yang dihadirkan mampu membuat jantung mengikuti irama, namun tidak memekakan telingan yang mendengar.

Sound tidak terdengar hingga ke luar mobil. Depi telah mempersiapkan peredam untuk Sound mobilnya. Dapat dipastikan, hanya orang yang berada di dalam mobil yang menikmatinya, dan pengguna jalan lain tidak akan merasa terganggu. Untuk peredamnya sendiri depi harus mengeluarkan biaya sekitar 5 juta rupiah.

Depi mengaku telah mengabiskan uang sekitar Rp 120 juta hanya untuk memaksimalkan Sound yang terpasang di kendaraan kesayangannya ini. "Untuk sekarang saya sudah cukup puas, tapi jika ada tambahan mungin mobil ini akan saya rubah kembali," ungkapnya sambil tersenyum.

Ia masih berkeinginan menambah bodi kit dan sekaligus merubah warna asli mobil tersebut.














Spesifikasi

Head unit....................Pionner AVH P7850DVD

Power 1......................Zapco

Power 2......................Precision

Speaker Depan.........mid bass cube acoustic

Speaker Belakang....M itos

Subwoffer belakang..Rockford fosgate TI

Tv Belakang...............20 in LG

pelek...........................Fusion R22.














Sabtu, 23 Mei 2009

Jupiter MX 2006

Bergaya Moto GP



























Motor Jupiter MX tahun 2006 milik Toegimin Fudjiarto ini telah mengalami perubahan besar, komponen asli motor tersebut telah beralih menjadi motor dengan style moto GP milik Valentino Rossi. Bentuk bodi dirancang disesuaikan dengan konsep motor yang memiliki cc besar.

Rancangan tersebut muncul dari ide Toegimin sendiri. "Saya memang kreatif, terkadang daya hayal saya juga tinggi," ungkap pria tersebut bercanda. Menurutnya, ia mengabiskan waktu paling tidak sepuluh jam dalam sehari, dan hal tersebut dilakukannya sendirian selama satu bulan terakhir.

"Motor tersebut dimaksudkan untuk memperkenalkan ke masyarakat tentang kreatifitas, namun bukan sebagai ajang promosi," jelas Toegimin. Bagian belakang sengaja dirancang mendekati motor GP. Knalpot Endurace yang digunakan berada dibawah bodi motor.

Kegemarannya terhadap modifikasi motor sudah berlangsung sejak lama. "Namun sayang diantar ketiga anaknya belum ada yang mengikuti kegemaran Saya terhadap modifikasi," jelasnya seraya tertawa. Bodi motor tersebut diambil dari motor X 1 R asal Thailand.

Untuk pelek depan motor tersebut menggunakan Enkei yang berasal dari motor Eropa yang memiliki kekuatan 250 cc, dan supensi depan menggunakan Gazi Damper dengan sistem dari bawah ke atas atau lebih dikenal dengan sistem Up Sid Down.

Lengan ayun belakang menggunakan Pro Arm NSR-SP, modelnya melengkung mengikat ban, sehingga swing arm tersebut terlihat pincang. Akan tetapi dengan menggunakan Pro ArmNSR-SP kestabilan motor saat dikendarai tetap srabil sehingga untuk maneuver terasa lebih nyaman.

Untuk mendapatkan hasil sempurna, lengan ayun tersebut harus dipotong. "Perhitungan harus benar. Jadi Saya potong sebanyak 7 cm, jika tidak hasilnya kurang baik dari segi keamanan dan motor akan terlihat lebih panjang. "Style kita kan Moto GP bukan lowrider," jelasnya.

Menurut Toegimin, keamanan dan keselamatan dalam berkendara harus diutamakan. Estetika tetap menjadi acuan. "Untuk motor tersebut kelayakannya sudah pernah diuji. Jarak jauh dan dekat tetap aman dan nyaman dikendarai," ujarnya.

Hobi dan kegemarannya terhadap modifikasi motor sangat tinggi. Biaya yang telah dikeluarkan untuk kendaraan tersebut sekitar 47 juta. "Yang namanya hobi susah dibendung, harga berapapun kita keluarkan asalkan ide dapat tersalurkan," jelas Pria kelahiran Pontianak 46 tahun silam ini.

Menurut Toegimin, sudah banyak orang yang mencoba membeli motor hasil kreasinya, namun kerap ditolak."Ide dan kreatifitas pastinya mahal. Tapi kalo ada harga yang cocok boleh juga," kata pria tersebut tertawa.

Bahan untuk modifikasi motot tersebut sengaja dikirim dari luar. "Hapir seluruh komponen berasal dari Thailand. Kepuasan didapat karena barang-barang buatan sana jarang ada di sisni," kata Toegimin







































Spesifikasi

Ban depan.............Maximaly 90/80 17
Ban belakang........Maximaly 120/70 17
Pelek Depan..........Enkei
Pelek belakang......NSR-SP
Sok depan..............Gazi Damper Evolution
Sok belakang.........Gazi Damper Evolution
Swing Arm.............Pro Arm NSR-SP
Rem depan.............Capiler brembo 2 piston (double disk)
Rem belakang........capiler brembo 4 piston
Bengkel...................Agung Motor/ Jalan Setia Budi No 34

Variasi

Cover tengah..........................Carbon
Piringan Cakram depan........TZM
Footstep .................................Underbone yamaha Thailand
Hand Grip ..............................Domino
Knalpot ...................................Endurace
Handle Rem............................Brembo
Sepatbor..................................Carbon Ride It

Toyota FJ 40 Tubular 1980

Miliki Tenaga Besar



























Off-Road merupakan salah satu olah raga ekstrem. Lumpur, batu, pohon hingga jalur ekstrem harus mampu dilalaui offroader. Tantangan selalu dimulai dalam setiap kompetisi. Nyali dan tekhnik yang tinggi harus didukung dengan mobil yang baik.

Mobil Off-road modifikasi jenis FJ 40 Tubular 1980 milik Bambang terlihat di halaman parkir kediamannya di kawasan Jalan Gusti Hamzah Gg pancasila 5. Mobil tersebut terlihat bersih dan terawat.

Mobil Off Road miliknya masih menggunakan rangka toyota FJ 40 untuk bagian depannya. "Bagian depan masih toyota dan sisianya hingga dudukan adalah rangka tubular," ungkap pria kelahiran 1968 ini. rangka tersebut merupakan rangka yang dibentuk sendiri olehnya dibantu dengan mekanik

Ketika mesin mobil dihidupkan langsung terdengar suara gemuruh dari klanpotnya. Disain bodi yang terlihat garang ditambah deru mesih yang keras memperlihatkan kekuatan mobil FJ 40 miliknya. Mobil tersebut memang dirancang untuk melalui medan berat.

Kecintaannya terhadap olahraga tersebut lantaran kegemarannya terhadap alam. "Dulu saya adalah aktifisis lingkungan. Pastinya akan sering keluar masuk hutan," jelas Bambang. Karena kegemarannya tersebut membuat ia selalu ikut kompetisi hingga ke pulau jawa.

Bambang sendiri merupakan anggota Indonesian Off-road Federation (IOF). "Di Pontianak ada tujuh anggota IOF. Kerjasama dan berbagi informasi selalu dilakukan. Tapi untuk saya sendiri sekarang jarang berkumpul karena kesibukan sebagai konsultan. Jika ada waktu berkumpul maka yang dibahas hanya seputar hobinya tersebut," ungkap pria ramah ini.

Mobilnya tersebut mulai dirakit dan dimodifikasi sejak tahun 2002. Mesin yang digunakan sudah sering berganti karena jika mesin telah jebol maka akan diganti dengan yang baru. Sebagian tubular dikirim lansung dari Jerman. "Pastinya kita mengingikan kualitas yang terbaik," katanya
sambil memperlihatkan kepada tribun.

Mobil off-road milik bambang saat ditemui tribun tampak bersih dan terawat. Lumpur yang menempel di bodi tidak terlihat, hanya bekas sedikit yang masih menempel di ban. "Saya lebih senang dengan yang bersih. Kondisi bagaimanapun, lumpur harus segera dibersihkan. Untuk dapat hasil maksimal mesin juga dibongkar," ungkapnya sambil tersenyum.

Bodi yang melekat di mobil jip tersebut berdasarkan rancangan bambang sendiri. "Dulu saya bawa rancangan bodi ini ke bengkel. Saya katakan keinginan Saya, maka jadilah bodi mobil ini," katanya. Bodi tersebut dirancang bambang sedemikian rupa agar tidak mengganggu keamanan dan kenyamanan. "Dulu disain pertama saya bentuk dari karton," ungkapnya sambil tersenyum.
Kesibukan Bambang dengan pekerjaan sebagai konsultan membuatnya selalu mondar mandir ke beberapa kota di indonesia. "Sekarang Saya sibuk di daerah Biak dan Irianjaya. Jadi kendaraan ini lebih banyak terparkir di rumah," ungkapnya.

Bambang sendiri mengaku jarang menggunakan mobil tersebut di dalam kota, namun rekan-rekannya sering membawa mobil ke berbagai kegiatan otomotif. "Selama masih positif tentu akan saya berikan," jelas Bambang.

Sekarang bambang lebih banyak mendidik Offroder muda di pontianak. "Kita bimbing mereka, dan beri motivasi demi kemajuan prestasi untuk kalbar," katanya tegas. Bambang mengatakan bahwa offroder muda Pontianak memiliki potensi yang besar.

Selain mendidik offroader muda, keterlibatan navigator pengalaman juga mempengaruhi mental mereka. "Navigator berfungsi untuk mendampingi mereka yang berlaga di event tertentu," jelasanya. Kompetisi yang paling bergengsi menurutnya adalah event SrongPas Extreme Challange (SEC)."Event tersebut sangat bergengsi buat para offroader. dan event tersebut merupakan event nasional," kata Bambang.

Dalam kompetisi tersebut strategi juga digunakan demi kemajuan offroader Kalbar."Pastinya kompetisi tersebut menggunakan poin untuk perolehan nilai, maka startegi kita terapkan. Kita harus tau kapan maju bersaing atau memberi kesempatan yang muda," jelasnya. Bambang sendiri mengaku bahwa setiap ada kompetisi di luar kalimantan maka ia membawa nama Bhayangkara 4x4 Kal-Bar. Romi Subiantoro sebagai Navigator (Co-Driver).

Kendala dilapangan selalu bisa diatasinya, namun untuk sparepart terkadang mengalami kesulitan. "Kadang barang yang kita cari belum tentu ada. jadi saya mesiasati dengan cara menyetok barang. Paling tidak dalan satu transaksi kita beli dua Item sekaligus," jelas bambang.
Barang yang terpasang di mobilnya sendiri ia dapatkan dari berbagai tempat di indonesia bahkan sampai ke Australia. Kelengkapan surat pastinya ia pegang namun nama depannya identitas jip miliknya tertera nama Polda. "Maklum mobil jip ini digunakan dalam kompetisi, hanya nomor rangka yang masih bertahan. nomor mesin telah berganti karena sering jebol," ungkapnya sambil tersenyum. Bambang juga mengatakan bahwa olahraga ini sangat menyenangkan. Tidak ada unsur hura-hura yang selalu orang bayangkan.



























Spesifikasi Mobil

ENGINE
Mesin.............................................................AMC 6 silinder 4000 cc- ECU
Bahan bakar...................................................Pertamax
Kabel busi......................................................Splitfire
Radiator.........................................................Mitsubhisi
Extra fan.........................................................BMW-w123
Aki/ Accu.......................................................BMW-100 AMP
Alternator.......................................................OEM-AMC 120 AMP

DRIVETRAIN
Girboks.......................................................AMC-CJ7
Transfercase................................................AMC-CJ7
Gardan........................................................Toyota- FJ 40
Plopeler Shaft..............................................Toyota/ Modif/Custom
AS Roda.................................................... Toyota - FJ 40
Hubs...........................................................Aisin

KAKI KAKI
Sokbreker.................................................Ironman, 2 depan, 1 belakang
Per Daun...................................................Toyota- ex Australia
Rem..........................................................Disk Brake Toyota-Mitsubhisi
Pelek........................................................ M RW 15x 8 Beadlock
Ban...........................................................Simex Extreme Trekker 35 x 12,5 RI 5

AKSESORIS
Tangki......................................................Toyota 40 L
Pedal........................................................Toyota Prado
Boks setir................................................. Toyota Prado
Seat Belt................................................... Mughen
Winch........................................................ Warn 8274- 50
Jok............................................................ Pajero- Mitsubhisi
Lampu tambahan.......................................Hella
Perlengkapan............................................. Hi Jack-Boks Tool Kid

BENGKEL
Rangka................................................. Mega Motor ( Adi Sucipto)
Mesin....................................................Pancasiila Motor.
Bodi- Cat..............................................Sungai Raya Motor.














Biofile:
Nama : Bambang Kuncoro
TTD : Pontianak 14 April 1968
Pekerjaan : Konsultan
Hobi : Off - Road

Motor Klasik yang Membanggakan

AJS model 16 350 cc tahun 1961




























Sepeda motor AJS model 16 milik Eko ini didominasi warna merah ferari, bentuk tangkinya besar terlihat kokoh. Eko mempertahankan keaslian bentuk motor tersebut. "Bisa dikatakan motor AJS ini hampir 90 persen masih orisinal," ungkapnya.

Sepeda motor ini memiliki ukuran ban dan pelek berukuran ring 18 dengan jumlah jeruji sebanyak 40 buah. "Untuk motor tua Eropa hampir selurunya menggunakan jeruji sebanyak 40 buah sedangkan sepeda motor daru jepang menggunakan jeruji kurang itu," Jelas Eko.

Sistem transmisi motor tersebut menggunakan empat kecepatan gearbox dan lansung ke rantai. Ada yang unik pada sistem transmisi sepeda motor tesebut. Transmisi berada di sebelah kiri pengendara sedangkan rem berada di sebelah kanan. "Jika orang tidak terbiasa mengendarai sepeda motor ini pasti akan kebingungan," Ungkap Dwi adik Eko yang juga pecinta motor klasik.

Jenis mesin sepeda motor tersebut adalah 348 cc OH dengan pendingin udara tunggal. mesin tersebut dapat menghasilkan kekuatan hingga 16 bph ( 12 KW) atau setara dengan 5600 rpm. Kecepatan maksimun sepeda motor ini dapat mencapai 126 km per jam. "Jadi sepeda motor ini jika untuk touring akan terasa nyaman," jelas Eko.
Suspensi bagian depan kendaraan ini menggunakan teledrrolic fork dan bagian belakang menggunakan ( lengan ayun) swinging arm. sistem pengereman depan dan belakan menggunakan tromol. Bobot asli sepeda motor tersebut kungang lebih 173 Kg. "Bobot sepeda motor AJS bisa membuat seluruh badan pegal jika hanya didorong," jelas Dwi.


Sistem mesin yang digunakan terdapat pemisahan antara transmisi dan mesin dan silinder tunggal. pengapian sepeda motor tersebut menggunakan platina. Pipa pushroad tertutupi oleh liner blok piston.
"Suara yang keras dan nyaring yang membuat sepeda motor ini terlihat semakin 'gahar'," kata Eko.


BSA C 15 250 cc tahun 1959



























Sepeda motor lain milik eko adalah BSA C 15 tahun 1959, sepeda motor ini menggunakan mesin C11G. Mesin 249 cc OHV. Pelek yang digunakan juga orisinal. "Hanya sekarang diwarnai dengan cat karena jika tidak, karat akan merusak besinya," jelasnya.

Warna merah mendominasi sepeda motor BSA milik Eko."Orisinal sepeda motor ini tetap terjaga dari speedometer hingga klanpot," katanya. BSA jenis ini terlihat lebih ramping dan ringan. Kendaraan tersebut hanya diproduksi dari tahun 1959-1960. Untuk transmisi sepeda motor ini memiliki empat percepatan, memiliki silinder tunggal dengan sisitem pengapian mengunakan platina.

Mesin berbentuk mono blok, mesin dan transmisi telah menyatu. Untuk rotasi oli terpisah dengan mesin. "Oli yang ada di sepeda motor ini hanya lewat dari box menuju mesin," jelas eko dengan menunjukan rotasi oli tersebut menuju mesin.




Rabu, 20 Mei 2009

Honda Jazz 2004

Body Mugen dengan Kap Mesin Carbon














Hobi dengan dunia otomotif yang telah dimilikinya pada saat sekolah dulu, membuatnya selalu berambisi untuk menjadikan kendaraannya beda, dan mempunyai suatu yang khas, yang menjadi sorotan, dari kendara lain.

Begitu Jakkir mendapatkan mobil Honda Jazz 2004 yang dibelinya empat bulan yang lalu, ia pun langsung berniat untuk merubah tampilan mobil yang dimilikinya. Beberapa bengkel langganannya pun didatangi untuk mendandani mobilnya.

Dengan alasan waktu yang tidak tepat, beberapa bengkel menolak untuk mewujudkan niatnya ini. Akhirnya ia mendapatkan rekomendasi dari temannya yang juga seorang modifikator untuk memasukkan mobil di Blank Auto Care yang terletak di Jl Alianyang.

Jazz pun masuk ke Blank dan mendapatkan penanganan yang baik dari para modifikatornya. Di dalam pengerjaan yang memakan waktu dua minggu ini, begitu banyak perubahan-perubahan yang terjadi pada mobilnya, mulai dari eksterior, maupun interior.

Pada bagian eksterior, body kit, add on mugen dikenakan pada mobilnya, yang dipadu dengan kap mesin karbon. Head lamp angel eye black sebagai pemanis tampilan mata sang jazz, untuk lampu sendiri digunakan HID Provision 8000 K, Fox Lamp HID 8000K.

Pada bagian bemper belakang mobil, dipasang sebuah kamera mundur, yang monitornya terdapat di dasbord depan mobil, yang berfungsi untuk melihat keadaan di belakang. Engine start juga diletakkan di bawah setir, yang berfungsi untuk membuat mobil tersebut menjadi lebih otomatis.

Untuk mendapatkan konsep, Velg 17 inch x 7 Rep Mugen dilekatkan pada mobilnya tersebut. Pada bagian mesin, penggunaan engine had carbon memperindah tampilan bagian dalam dari kap mobil yang ditambah suara yang keluar dari knalpot fabulous miliknya.


Penggantian cukup banyak dilakukan pada interior mobil, mulai dari pelapisan kulit sintetis MB Tech Camaro pada jok, Pemakaian setir, gear knob, pedal seat merek momo. Takometer dan Indikator Auto Gange, dan Speedometer indiglo white.

Sedangkan pada sound system, head unit Pioneer seri P 4050, dua unit subwoofer Pioneer, dua unit power amplifier Harmonic Drive Monoblock, satu unit power Pioneer 5 channel, dua set speaker cube accoustic 6 inch dan 1 set capasitor bank menjadi pilihannya.








































Datangkan Barang-barang Modifikasi dari Jakarta














Honda Jazz merupakan mobil ke dua yang berhasil dimodifikasi oleh ayah satu anak ini. Sebelumnya ia telah berhasil mengubah mobil Toyota Avanza yang dimilikinya. Perubahan pada mobil Avanza yang dulu dimiliki terdapat pada sound system dan interior.

Dengan alasan mobil yang dimiliki terlalu besar, Jakkir pun menjual mobil tersebut dan menggantinya dengan Honda Jazz yang sudah menjadi incarannya selama ini. Mobil pun di dapat, otaknya mulai bermain untuk mengotak-atik meobil ke duanya ini.

Di dalam pemilihan barang-barang yang akan dipasangkan pada mobil barunya ini, Jakkir mendatangkan langsung barang-barang dari Jakarta, termasuk juga dengan kap mesin carbon yang dimilikinya ini.

Alasan mendatangkan barang dari Jakarta, menurutnya di sana barang-barang untuk modifikasi terbilang lengkap, sehingga mudah untuk mengaplikan pada mobilnya. "Saya beli barang di Jakarta, di sini tinggal pemasangan dan penyesuaian saja," ujarnya.

Mobil yang telah jadi ini dirasakan masih belum memuaskan hasrat modifikasi, ia merasa masih banyak yang kurang di dalam modifikasi mobilnya. Berbagai ide-ide menarik telah di siapkannya untuk melanjutkan modifikasi mobilnya tersebut.

Biofile:
Nama : Jakkir
Ttl : Pontianak, 23 Februari 1977
Alamat : Jl Putri Dara Hitam No 3

Spesifikasi:
  • Eksetrior: Body kit add on mugen, roof spoiler mugen, engine had carbon, HID Provision 8000 K, fox lamp HID 8000 K, head lamp LED jazz, velg 17 inch x 17 rep mugen.
  • Interior: Jok kulit sintetis MB Tech Camero, setir, gear knob, pedal seat merek momo. Takometer, Indikator Auto Gange, Speedometer indiglo white.
  • Sound system: head unit Pioneer seri P 4050, dua unit subwoofer Pioneer, dua unit power amplifier Harmonic Drive Monoblock, satu unit power Pioneer 5 channel, dua set speaker cube accoustic 6 inch dan 1 set capasitor bank